Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Mengatasi Bulu Rontok Pada Kelinci

Bagaimana cara mengatasi bulu rontok pada kelinci? Kasus kerontokan pada bulu kelinci biasanya disebabkan oleh molting. Molting secara alami terjadi pada semua kelinci setiap 2-3 kali per tahun tergantung kondisi kesehatannya. Tujuan utama molting ialah mengganti bulu-bulu di tubuhnya sebagai bentuk prosedur pertahanan diri. Kelinci yang dipelihara di iklim tropis umumnya melaksanakan proses molting dalam waktu yang lebih cepat.

Ingat, molting yaitu perontokan bulu secara disengaja yang dilakukan oleh kelinci dan bukan merupakan penyakit. Tetapi perkara rontoknya bulu kelinci juga sanggup disebabkan oleh serangan suatu penyakit. Kaprikornus sebelum Anda memperlihatkan penanganan, wajib hukumnya Anda perlu mencari tahu penyebab bekerjsama kenapa bulu kelinci tersebut rontok. Apakah dikarenakan kondisi kesehatannya yang memburuk lantaran terkena penyakit atau hanya sekadar proses molting saja.

Ciri-ciri kerontokan bulu kelinci yang disebabkan oleh molting yaitu polanya yang berbentuk menyerupai pulau. Jika diperhatikan di sekeliling area bulu yang rontok tadi terdapat bulu-bulu halus dan pendek yang gres tumbuh. Warna bulu ini biasanya lebih muda daripada bulu yang lama. Lama-kelamaan area kerontokan bulu akan semakin meluas hingga ke seluruh badan kelinci, tetapi area yang pertama kali mengalami kerontokan sudah ditumbuhi bulu halus. Berbeda dengan kerontokan bulu yang disebabkan oleh penyakit akan terlihat botak.

Bagaimana cara mengatasi bulu rontok pada kelinci Cara Mengatasi Bulu Rontok Pada Kelinci

Sebagai peternak, Anda sama sekali tidak mempunyai kuasa untuk mencegah terjadinya molting lantaran proses ini sangat dibutuhkan oleh kelinci untuk menjaga kesehatan tubuhnya. Tetapi Anda masih sanggup menciptakan proses ini berlangsung lebih cepat. Caranya yaitu memperlihatkan pakan yang banyak mengandung protein kepada kelinci. Kami sangat menyarankan pemakaian kuaci dan oatmeal sebagai pakan tersebut.

Kuaci

Sesuatu yang berlebihan tidak akan membuahkan hasil yang baik. Anda sanggup memperlihatkan kuaci kepada kelinci dalam porsi yang cukup dan jangan hingga kebanyakan. Pemberian kuaci secara berlebihan akan menimbulkan air seni kelinci berbau menyengat dan dilema obesitas. Anda hanya perlu memperlihatkan 5 biji kuaci bunga matahari setiap hari hingga proses molting pada kelinci tadi selesai.

Secara alami, kelinci tidak mengonsumsi kuaci lantaran tidak sanggup mengupas kulit luarnya. Kaprikornus Anda perlu mengupas kuaci terlebih dahulu sebelum diberikan. Kalau kelinci tidak mau memakan kuaci tadi, jangan pernah memaksanya lantaran justru akan menimbulkan stres. Triknya yaitu masukkan kelima biji kuaci yang telah dikupas tadi ke dalam wadah pakan. Niscaya saat kelinci merasa lapar, dia pun mau tidak mau akan memakan kuaci tadi untuk mengganjal perutnya.

Oatmeal

Oatmeal juga sanggup dimanfaatkan untuk mempercepat proses molting pada kelinci. Kini oatmeal sudah sanggup ditemukan dengan gampang di Indonesia. Sekali lagi kami ingatkan jangan pernah berlebihan dalam memperlihatkan pakan lantaran justru sanggup menimbulkan kegemukan. Apalagi kebanyakan kelinci sangat menyukai oatmeal sehingga Anda tidak perlu bersusah-payah membujuk kelinci untuk memakannya. Harga oatmeal yang terbilang cukup mahal harus menjadi perhatian serius apakah Anda ingin menggunakannya atau lebih tertarik menggunakan kuaci.