Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ngakalin Mutu Air Kolam



                NGAKALIN MUTU AIR KOLAM

Walau masih sering turun hujan dadakan, tapi bekerjsama sudah masuk demam isu kemarau. Masa ini identik dengan datangnya bibit penyakit ikan. Di antara sekian banyak factor penyebab timbulnya penyakit ikan, alasannya menurunnya kualitas air kolam.

Panas bumi yang terpanggang selama demam isu kemarau, akan menyedot sebagian besar air permukaan. Dalam kondisi ini temperature air ikut meningkat. Akibatnya suhu badan ikan dipaksa bertahan menghadapi perubahan fisikawi media air. Maka ikan terpaksa memeras energy untuk mengeleminir  pengaruh tersebut.

Dalam keadaan normal, biasanya laju pertumbuhan berat ikan selama demam isu panas cenderung lebih lambat. Sebaliknya jumlah pakan malah meningkat berlipat lipat. Karena kanal pencernaan ikan air tawar tidak mempunyai daya serap yang tinggi terhadap kelebihan makanan yang di telannya, maka jumlah makanan yang di konsumsi tidak sebanding dengan jumlah daging yang di hasilkan. Kelebihan makanan hanya menambah volume kotoran sebagai produk metabolism tubuh. Jika hal ini berlangsung lama, akan menjadikan pencemaran air bak yang besar lengan berkuasa terhadap penurunan nafsu makan ikan.

Upaya efektif dalam pemeliharaan ikan demam isu kemarau dengan mengurangi padat tebar dan takaran pakan , di samping memasang atap peneduh. Maka untuk mengurangi penetrasi panas matahari dalam air, sekaligus mengurangi penguapan air bak peneduh wajib ada. Peneduh ini sanggup pake daun pisang utuh atau daun kelapa utuh,masukan bak agar mengapung di permukaan air, 25% dari total permukaan kolam.

Salah satu parameter kualitas air yang perlu di pantau secara seksama ialah PH atau tingkat keasaman air. Cara praktisnya dengan memperkaya jumlah nutrient dalam air melalui pengapuran dan pemupukan.

Macam kapur dan pupuk yang di gunakan  adalah kapur pertanian CaCO3, kapur kering Ca-CO3-2 dan kapur aktif CaO, sedang pupuknya adalag TSP, urea atau NPK. Kapur meningkatkan pH dan alkalinitas sekaligus daya sangga buffer dalam air meningkat bersama meningkatnya efektivitas dan pengendalian kegiatan MO. Kapur yang di perlukan 20kg/100 meter persegi, dengan masing masing jenis kapur takaran sendiri sendiri.

Untuk bak tanah, tebar merata ke seluruh permukaan dasar kolam, sebelum bak di aliri air. Sedang bak tembok/terpal, di lakukan secara bertahap, sedikit sedikit masukan kantong plastic kemudian tempatkan di tengah kolam





Yang perlu di perhatikan ,aplikasi pupuk rasio masing masing. Yang niscaya penambahan TSP dan urea sanggup meningkatkan produktivitas bak 2 kali lipat. Hanya saja, aktifitas nitrifikasi dalam bak akan meningkatkan keasaman sehingga besar lengan berkuasa negative terhadap ikan, nah pada kondisi menyerupai inilah saatnya penggunaan Pro Fish.

Dalam penggunaan imbangan N/P, 4-5 merupakan aplikasi paling efisien, memang belum ada hukum standart dalam penggunaan TSP dan Urea dalam memanipulasi kualitas air bak tenang. Tapi pemakaian 0,5 kg TSP dan 0,5 kg Urea ,untuk luas bak 100 m2, member hasil terbaik.

Grup facebook : ayam kresing super 2
Twitter : @betha_sutrisno
Blog : pertaniankoq.blogspot.com
Email : betha_sutrisno@yahoo.co.id
HP 085229779252