Cara Ternak Lovebird Biar Cepat Bertelur
Bagaimana cara ternak lovebird biar cepat bertelur? Semakin hari tingkat popularitas burung lovebird semakin meningkat. Jika dulu burung ini hanya dimiliki oleh orang-orang yang suka memelihara burung semenjak lama, tetapi sekarang aneka macam penyuka burung dadakan yang tertarik untuk memilikinya. Alasannya lantaran lovebird mempunyai daya tarik yang luar biasa yang terpancar dari keindahan warna-warni bulunya serta gerak-geriknya yang sangat lincah.
Kunci sukses beternak burung lovebird ialah merawatnya dengan sepenuh hati. Perasaan ini biasanya hanya dimiliki oleh orang yang benar-benar cinta dengan burung lovebird. Kaprikornus apabila Anda merasa kurang tertarik dengan burung ini, sebaiknya jangan pernah membudidayakannya. Tidak hanya Anda bakal mengalami stres jawaban rutinitas perawatan yang harus dikerjakan dan segala problem yang mungkin timbul, tetapi juga kondisi burung lovebird peliharaan Anda akan memburuk.
Apa saja hal-hal yang perlu dilakukan untuk membudidayakan burung lovebird?
Pemilihan Indukan
Agar lebih menguntungkan, ternak burung lovebird sebaiknya dimulai dengan memelihara indukan terlebih dahulu. Harapannya dari sepasang burung indukan tersebut akan melahirkan beberapa ekor burung anakan. Anda sanggup memulainya dengan membeli 1-3 pasang burung lovebird terlebih dahulu sebagai uji coba. Pastikan sepasang burung yang Anda beli berjenis kelamin jantan dan betina alasannya yakni ada beberapa penjual bandel yang berusaha menipu pembeli dengan memasangkan burung yang berjenis kelamin sama.
Untuk mengetahui perbedaan antara burung lovebird jantan dan betina, Anda sanggup memperhatikan anatomi badan serta gerakannya. Burung lovebird betina umumnya mempunyai badan yang ukurannya lebih besar, tetapi kepalanya berukuran sedikit lebih kecil. Pada ketika bertengger, kaki lovebird juga lebih renggang. Berbeda dengan lovebird jantan yang sanggup merapatkan kedua kakinya ketika bertengger. Selain itu, postur lovebird betina biasanya tampak membulat dan berisi. Suaranya pun mempunyai kekek” yang lebih panjang.
Usahakan pilihlah burung indukan yang sudah mengalami kematangan gonad. Burung lovebird jantan akan mencapai masa ini setidaknya pada usia 8 bulan. Sementara itu, umur minimal kematangan gonad pada lovebird betina yakni 12 bulan. Semakin matang usia burung indukan yang Anda beli akan semakin bagus. Alasannya Anda tidak membutuhkan waktu yang terlalu usang untuk merawat burung-burung tersebut.
Selain dari segi warnanya, daya tarik burung lovebird juga terletak pada bunyi kicauannya. Kadang-kadang ada burung yang warnanya indah, tetapi suaranya jelek. Begitu pula sebaliknya. Sebagai trik untuk menghasilkan anakan lovebird yang bersuara bagus, Anda sanggup menentukan indukan betina yang suaranya elok pula. Sedangkan anakan dengan warna yang indah sanggup diperoleh dengan metode poligami yaitu mengawinkan seekor lovebird jantan dengan tiga ekor lovebird betina.
Pembuatan Sangkar
Disarankan untuk menempatkan sepasang burung lovebird di tiap-tiap kandang sehingga peluang terjadinya proses perkawinan akan semakin tinggi. Sebaliknya, burung lovebird yang dimasukkan ke dalam suatu kandang besar secara massal menjadikan burung tersebut enggan untuk berkembang biak. Idealnya, setiap kandang dibentuk dengan ukuran 40 x 40 x 40 cm hingga 60 x 60 x 60 cm. Masing-masing kandang tersebut juga harus dilengkapi dengan kotak yang berukuran 20 x 25 x 25 cm sebagai daerah penyimpanan telur.
Kerangka kandang sanggup dibentuk menggunakan kayu, bambu, atau besi. Untuk dindingnya, Anda sanggup mempergunakan kawat ram sehingga sirkulasi udara di kandang tersebut tetap lancar dan keamanannya tetap terjamin. Guna mencegah serangan hama, kandang dilarang diletakkan melekat di dinding ruangan. Kemudian Anda sanggup mengisi wadah penyimpanan telur menggunakan daun kering, ranting, rumput, jerami, kain perca, atau serbuk gergaji. Jangan lupa untuk memasang beberapa tenggeran dari ranting di dalam kandang lovebird.
Perlakuan Terhadap Indukan
Setiap pasangan burung lovebird lantas dimasukkan ke dalam kandang yang sudah jadi. Berikan mereka perawatan standar seperi memberinya makanan dan minuman serta membersihkan sangkarnya. Selang dalam waktu antara 3-10 hari, perkawinan antara kedua ekor burung lovebird tersebut biasanya akan berlangsung. Tidak usang kemudian, burung lovebird betina pun akan mulai bertelur. Dibutuhkan waktu sekitar 22-25 hari bagi burung lovebird untuk mengerami telur-telurnya. Setelah anakan lovebird menetas, biarkan induknya merawat anakan tersebut. Anda sanggup mengambil alih perawatan apabila si induk lovebird mengabaikan anaknya.