Menanam Lengkuas Di Polybag? Gampang Banget!
Bagaimana cara menanam lengkuas di polybag? Lengkuas atau laos (Alpinia galanga) yakni tumbuhan umbi-umbian yang sanggup bertahan hidup di dataran rendah hingga dataran tinggi. Masyarakat Indonesia pada umumnya memanfaatkan umbi lengkuas sebagai bumbu masakan dan obat tradisional. Dalam menggunakannya sebagai bumbu, umbi lengkuas perlu dimemarkan terlebih dahulu semoga air sarinya sanggup keluar.
Sementara itu, umbi lengkuas juga sanggup dijadikan sebagai obat tradisional. Beberapa khasiat yang dimiliki oleh umbi ini bagi kesehatan di antaranya mencegah rematik, menurunkan risiko penuaan dini, menghilangkan basi mulut, mencegah peradangan di dalam mulut, menyembuhkan demam, serta meminimalisir terjangkitnya kanker. Untuk menjadikannya sebagai jamu, lengkuas perlu direbus terlebih dahulu untuk diambil air sarinya yang kental.
Banyaknya khasiat yang dimiliki oleh lengkuas menciptakan tumbuhan ini mempunyai harganya tersendiri. Maka tidak heran, banyak orang yang mencoba menanamnya sendiri menggunakan wadah penanaman berupa polybag. Jika Anda juga merasa tertarik untuk memelihara lengkuas di polybag, ikutilah petunjuk di bawah ini :
Langkah I : Pemilihan Benih Lengkuas
Benih lengkuas yang akan dibudidayakan perlu disortir terlebih dahulu menurut kualitasnya semoga perjuangan budidaya yang Anda lakukan membuahkan hasil yang maksimal. Benih yang baik berasal dari tanaman lengkuas yang telah diketahui sifat unggulnya. Sebaiknya ambil benih lengkuas dari petani, bukan lengkuas yang Anda beli di pasar. Pilihlah rimpang yang kondisinya sehat, sudah cukup tua, permukaannya mulus, dan tidak terjangkit hama.
Langkah II : Penyemaian Benih Lengkuas
Sebelum ditanam di polybag, benih polybag yang telah terkumpul perlu melewati tahap persemaian supaya tingkat keinginan hidupnya lebih tinggi. Tidak terlalu susah kok untuk menyemai benih lengkuas alasannya yakni tujuannya hanyalah merangsang pertumbuhan mata tunasnya. Anda cukup menyimpan rimpang lengkuas tersebut di dalam peti kayu yang dilapisi dengan sekam padi. Lapisan paling dasar yakni sekam padi, kemudian lapisan lengkuas di atasnya, dan berikutnya lagi lapisan sekam padi. Begitu seterusnya hingga peti kayu tadi terisi penuh.
Langkah III : Penyiapan Media Tanam
Media tanam yang paling anggun dipakai untuk membudidayakan lengkuas ialah media tanam yang subur dan gembur. Anda sanggup membikin media tanam semacam ini dengan mencampurkan tanah, pupuk kandang, dan sekam padi menggunakan perbandingan 2:2:1. Setelah tercampur secara merata, media tanam ini diisikan ke dalam polybag hingga 3/4 bab volumenya terisi penuh. Susunlah polybag-polybag yang telah berisi media tanam ini di daerah yang teduh.
Langkah IV : Penanaman Bibit Lengkuas
Waktu penanaman yang paling baik dilakukan pada ketika pagi atau sore hari. Dalam setiap polybag, Anda sanggup menanam sebanyak 2-3 rimpang lengkuas sekaligus. Rimpang lengkuas cukup diletakkan di atas media tanam dengan posisi mata tunas menghadap tegak ke atas. Lalu isilah polybag menggunakan media tanam hingga seluruh volumenya terisi penuh. Usahakan semoga posisi mata tunas pada rimpang lengkuas tidak tertutupi oleh media tanam.
Langkah V: Perawatan Tanaman Lengkuas
Pada dasarnya, merawat tumbuhan lengkuas tidak ubahnya menyerupai memelihara tumbuhan jahe. Anda perlu menyiramnya setiap pagi supaya kebutuhan air pada tumbuhan tersebut terpenuhi dengan baik. Kemudian berikan pupuk sangkar setiap sebulan sekali sehingga tumbuhan sanggup tumbuh subur. Jangan lupa cabut semua rumput yang tumbuh di dalam polybag semoga tidak mengganggu pertumbuhan tumbuhan lengkuas. Mengingat lengkuas mempunyai daun yang cukup banyak dan berwarna hijau segar, flora ini juga cocok dijadikan sebagai tumbuhan hias.