Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Panen Buah Salak Yang Benar

Bagaimana cara memanen buah salak yang benar? Periode panen tanaman salak dalam masa panennya terdapat empat demam isu dalam setiap tahun. Panen raya terjadi pada bulan November, Desember, dan Januari. Kemudian panen sedang pada bulan Mei, Juni, dan Juli. Panen kecil pada bulan Februari, Maret, dan April. Sedangkan masa istirahat pada bulan Agustus, September, dan Oktober.

Buah salak umumnya tidak matang secara serempak. Jangan heran apabila dalam suatu tandan terdapat buah yang sudah matang serta buah yang masih mentah. Oleh lantaran itu, proses pemanenan buah ini harus dikerjakan secara teliti untuk menentukan buah mana yang layak panen. Selanjutnya petiklah buah salak yang telah matang dan biarkan buah yang masih mentah tetap berada di pohon supaya matang secara alami.

Bagaimana cara memanen buah salak yang benar Cara Panen Buah Salak yang Benar

Untuk detail klarifikasi teknik pemanenan buah salak sanggup Anda pelajari di bawah ini :

Ciri-ciri Buah yang Matang

Pada umumnya, buah salak sanggup dikatakan layak panen apabila kondisinya sudah matang tepat di pohon. Biasanya buah tersebut akan matang dalam waktu 6 bulan sehabis proses mekarnya bunga. Buah salak yang telah matang mempunyai sisik yang tidak terlalu banyak, warna kulitnya bermetamorfosis merah kehitaman atau kuning tua, serta bulu-bulu yang menyelimuti permukaan buahnya pun sudah hilang.

Anda juga sanggup mencoba meraba tekstur dari buah salak tersebut. Apabila ujung kulit buah yakni bab buah yang meruncing sudah terasa lunak dikala ditekan, maka besar kemungkinannya buah tadi sudah matang. Ciri-ciri buah salak yang sudah bau tanah lainnya adalah permukaannya berwarna mengkilat, praktis dipetik lantaran praktis terlepas dari tangkainya, dan mengeluarkan aroma yang cukup berpengaruh khas buah salak.

Cara Panen Buah yang Benar

Perlu disadari jikalau buah salak umumnya tidak matang secara serempak. Oleh lantaran itu, pemanenannya pun perlu diawali dengan penyortiran untuk menentukan buah-buah yang sudah matang dan buah-buah yang masih mentah. Paling baik pemetikan dilakukan terhadap buah yang hampir matang sehingga waktu penyimpannya lebih lama. Sedangkan buah yang telah matang di pohon mempunyai waktu simpan yang pendek tetapi kualitasnya lebih bagus. Sementara untuk buah yang masih mentah, buah ini sebaiknya tetap dibiarkan berada di pohon supaya matang dengan sendirinya.

Proses pemetikan buah salak dari tangkai buahnya tidak terlalu sulit. Anda sanggup memilah-milah buah salak yang layak panen terlebih dahulu. Kemudian potonglah tangkai buahnya memakai pisau. Untuk buah yang telah matang biasanya pribadi sanggup dipetik hanya memakai tangan. Beberapa petani pun ada yang memetik buah salak per tandan, kemudian melaksanakan proses penyortiran buah tersebut menurut tingkat kematangannya.