Artifisial Insemination/ Kawin Suntik Ayam
Inseminasi buatan/ kawin suntik/ artificial insemination yaitu proses perkawinan ayam dengan campur tangan manusia. Gambaran mudahnya sperma ayam jantan di ambil kemudian di masukan pada ayam betina, praktis dan ekonomis. Keuntungan kawin suntik, kemampuan genetic seekor ayam bisa diarahkan untuk tujuan komersil untuk produksi telur maupun daging. Apalagi kini sudah di ketemukan alat/ mesin untuk memisahkan sperma. Dengan mesin ini Cromosom XX ( pembawa sifat betina ) dan Cromosom XY ( pembawa sifat jantan ) sperma terpisahkan, Cromosom XX ke medan konkret sedang Cromosom XY di tarik ke medan negative. Jika ingin memproduksi DOC betina tinggal masukan cromosom XX, keakuratan mesin ini mencapai 80%. Seandainya jumlah telur yang di tetaskan 100 butir dan ketika menetas/ pecah telur, maka 80% DOC yang hidup yaitu berjenis kelamin BETINA!!! Saya yakin pembaca pada penasaran,pengen tahu dan ingin memilikinya. Mulanya sih mesin/alat ini mau saya komersilkan, tapi sesudah saya pikir-pikir, aaaaaaaaah….sebarkan saja pada rekan-rekan peternak, semoga bisa membantu.
MESIN / ALAT PEMISAH SPERMA
Mesin/ alat ini merupakan hasil kreasi dari teman-teman mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan UGM. Alat ini di buat untuk di ikutkan lomba dan di presentasikan di WIPO dan menerima penghargaan dalam Best Invention Youth Expo yang di selenggarakan tamat 1997, berupa uang tunai US $ 1.000.
Alat yang menerima penghargaan WIPO ( World Intelectual Property of Right Organization )ini,yang berkedudukan di Swiss, di harapkan akan sangat membantu dan sanggup mempermudah dalam upaya pengembangbiakan jenis-jenis ayam tertentu yang sudah masuk kategori langka atau hampir punah.
Yang sederhana bukan hanya bentuk alat ini, tapi juga cara kerjanya. Saya tidak akan menggambarkan alat ini secara mendetail, semoga pembaca menyebarkan imajinasi sendiri berdasar prinsib kerja alat ini yang akan saya paparkan.
Untuk memisahkan sperma ayam, cukup dengan membiarkan sperma ayam yang di masukan pada alat ini di tarik ke kutub negative dan positif, sesudah alat dialiri medan magnet selama kurang lebih 60 detik.Proses pemisahan pertama dilakukan dengan memakai Glass Plate atau cawan gelas beling sebagai penampung semen ( adonan Spermatozoa dengan Enzim Aksesoris, menyerupai cairan Reproduksi ayam jantan ),
Setelah melampaui waktu 60 detik, semen/ sperma yang mengandung cromosom XX, yang mempunyai DNA lebih 4%, di tarik ke kutub positif. Bila sperma ini di suntikkan atau di inseminasikan kea yam betina, makaakan menghasilkan DOC yang berjenis kelamin BETINA.
Sebaliknya, kalau sperma yang mengandung cromosom Y dan di tarik ke kutub negative,maka sesudah di suntikkan kea yam betina akan menghasilkan DOC yang berjenis kelamin JANTAN. Saya ulangi lagi garis besarnya, ambil sperma letakkan dalam glass plate, glass plate ini di letakan di tengah-tangah medan magnet, antara konkret dan negative, aliri arus listrik selama 60 detik. Sperma akan terpisahkan jadi dua bagian, kalau ingin DOC betina, ambil kumpulan sperma yang di tarik ke kutub positif,masukkan dalam Inseminator Gun kemudian suntikan pada cloaka ayam bab samping kiri.
MENGAMBIL SPERMA PADA PEJANTAN
Ini harus di lakukan oleh dua orang pelaksana. Posisi sambil bangkit ambil ayam jago,masukkan kepala ayam di antara lengan kanan bab dalam. Tangan kiri sambil memegang kaki ayam,ibu jari dan jari telunjuk mengurut perut bab bawah kea rah cloaka, pelan-pelan saja. Tangan sebelah kanan mengurut punggung ayam hebat dari arah belakang kea rah ekor, semua jari ajudan berperan serta, pijat secara silmutan pelan-pelan. Usahakan ayam hebat tidak meronta atau stress, lantaran nanti sperma akan sulit keluar. Jika pengurutan berjalan lancar, dalam waktu 1 – 2 menit sperma akan segera keluar dengan mudah. Nah, kiprah orang ke dua ini menampung sperma yang keluar, bisa memakai gelas biasa. Hati-hati keluarnya sperma tidak meleleh tapi menyemprot kuat.
PELAKSANAAN KAWIN SUNTIK
Peralatan yang di perlukan :
a. Alat suntik yang sudah di modifikasi pakai karet pentil/ epilog alat suntik yang ujungnya dipotong.
b. Tabung penampung sperma ( Glass Plate )
c. Tabung Pengecer
d. Larutan NaCL Fisiologis 0,9%/ air infuse.
Metode Inseminasi Buatan :
a. Intra Vagina, larutan sperma disuntikan di depan Vagina sedalam 2 – 3 cm.
b. Intra Uterin, larutan sperma di suntikan di depan Uterus sedalam 6 – 7 cm.
Tahapan Inseminasi Buatan :
a. Bibir cloaka harus higienis dari segala feces, dilap pakai kain yang sudah di celupkan pada air hangat.
b. Petugas pemegang ayam posisi menyerupai ketika mau mengambil sperma.
c. Petugas pemegang ayam, ajudan pegang punggung ayam, tangan kiri pegang kaki ayam dan jari telunjuk, ibu jari menekan perut bawah, sehingga terlihat kanal reproduksi sebelah kiri dan kanal feces sebelah kanan.
d. Petugas pemegang alat suntik dengan tangan kiri, mencubit bibir cloaka sebelah kiri. Setelah kanal reproduksi kelihatan, ajudan memasukkan ujung alat suntik modifikasi pertama lurus, sesudah masuk alat suntik tunggingkan ke atas kemudian suntikkan, tahan sebentar gres di cabut.
e. Pengenceran sperma, yang di gunakan sekitar 0,1 ml/ekor. Perbandingan pengenceran 1 ; 2 atau 1 : 1. Interval kawin suntik 3 hari sekali atau 5 hari sekali.
Hanya ini yang bisa saya paparkan rekan-rekan peternak, pelajari jangan praktis mengalah dengan kesulitan yang di temuai.Jangan praktis menyerah, bosan, trus mutung kemudian berhenti, mencoba. Jika rekan-rekan praktis patah arang, siap-siap saja anda akan tertelan kekejaman para kapitalisme yang coba menancapkan kuku kekuasaan di Indonesia.