Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ayam Kresing Super


BETHA SUTRISNO, A.Md
Contact Person :
081 329 993 651
085 229 779 252
pertaniankoq.blogspot.com

       

PENDAHULUAN

Ayam kressing super yaitu ayam jenis petelur kerabang berwarna putih hingga putih tengguli. Dengan warna bulu 80% cenderung berwarna putih, variasi 20% warna coklat, hitam, blirik, merah. Waktu mulai bertelur pada umur 4,5 bulan atau pada ahad ke-18, dan bisa bertahan bertelur hingga umur 2 tahun. Dengan perincian 4,5 bulan pertama pembentukan morfologi tubuh, pertumbuhan otot tulang dan daging serta pematangan organ reproduksi. 19,5 bulan selanjutnya yaitu masa produksi.
PEAC atau puncak produksi dicapai pada ahad 25-35 sebesar 80-90% kemudian produksi turun, dengan produksi stabil pada 60%. Jika ada yang beropini bahkan cenderung menyangkal sanggup berproduksi 80-90%, lantaran berdasarkan perkiraan pendapatnya sendiri ayam kressing paling berproduksi 40-50% itupun sudah dikatakan sangat bagus. Seandainya pendapat penulis disangkal, dibantah ataupun dikatakan produksi yang ngoyoworo, ya tidak apa-apa.
Sekali lagi penulis tegaskan produksi ayam kressing super sanggup istimewa, dipengaruhi beberapa faktor yaitu:
a.       Kemampuan GENETIK ayam kressing super sudah ter-SELEKSI.
b.      Pola pemeliharaan masa DOC, GROWER, FINISHING yang terkontrol.
c.       RECORDING pola proteksi pakan yang mumpuni.
d.      Program pencegahan penyakit dan periode proteksi vaksin yang terjadwal.
e.      Kontrol lingkungan (BIO SECURITY) peternakan diharamkan untuk lengah.









RIWAYAT AYAM KRESSING SUPER

1.      AYAM ARAB
Ada 2 jenis ayam arab, ayam arab “SILVER” dan ayam arab “GOLDEN”. Kedua jenis ayam arab ini punya satu kesamaan yaitu sudah tidak mempunyai sifat mengeram. Produksi “SILVER” 40-50% sedangkan “GOLDEN” 50-60%. Dan sama-sama mempunyai sifat praktis terkejut / stress dimana jadi rawan dengan serangan penyakit. Ayam ini berasal dari Jawa Timur dan di sana ayam arab termasuk ayam kampung. Satu kelemahan ayam arab, pada ketika afkir nilai jualnya rendah dikarenakan kulitnya berwarna gelap berbeda dengan kulit ayam kampung yang berwarna jelas / putih.
2.      AYAM KRESSING
Ayam kressing yaitu hasil kreasi dari Bapak Paryono yang tinggal di kawasan Delanggu, Klaten tahun 1980. Ayam ini silangan dengan banyak darah mulai strain HYLEN, Kampung, Kate. Oleh Bapak Paryono ketiga ayam ini dikawinsilangkan hingga menghasilkan “Ayam Kressing”. Tapi sayang lantaran praktek kawin sedarah(IMBREEDING) yang terus menerus akhirnya produksi ayam kressing ini turun menjadi 35-50%. Padahal pada ketika pertama muncul (pada kawin silangan pertama) minimal produksi 65-75%. Tapi ya itu tadi,gara-gara setiap peternak ikut-ikutan mengawinsilangkan, kualitas tidak terkontrol lantaran cuma berorientasi pada penjualan DOC (kutuk) tetapi induk tidak diseleksi dan perkawinan sedarah dibiarkan terjadi terus menerus, padahal perkawinan sedarah / sesama peranakan / saudara biasa disebut perkawinan “IMBREEDING” yang akan berakibat:
a.       Produksi turun.
b.      Rentan penyakit.
c.       Timbul kelainan fisik.
d.      Ayam jadi blo’on.

3.      AYAM KRESSING SUPER
Ayam kressing super yaitu ayam “The New Generation”, generasi penyempurnaan dari ayam arab dan ayam kressing. Hasil selesai ayam kressing super yaitu ayam F I (Filial 1) artinya ayam FS ( Final Stock) dengan kata lain ayam yang sudah tidak sanggup menurunkan kemampuan genetiknya, seandainya tetap dikawinsilangkan sifat ke”BAKA”an pada ayam telah kembali pada leluhurnya, sifat GENOTIF hilang dan digantikan sifat FENOTIF (keragaman fisik).Untuk kedepannya ayam kressing super sanggup dibedakan jenis kelamin jantan dan betina semenjak menetas atau semenjak pecah telur (AUTOSEXING).
Ayam kressing super merupakan ayam HYBREED kerja sama ayam arab dan ayam kressing Kok bisa? Tapi ini yaitu “rahasia”, tapi penulis kasih bocoran sedikit. Dasar uji coba yaitu dengan IPT (ILMU PEMULIAAN TERNAK) yang bisa dipelajari di kursi kuliah, bisa jenjang D3 atau S1. Dan penulis telah mengalaminya di kota Yogyakarta. Ini ceritanya mempraktekkan ilmu yang telah didapat.




PEMELIHARAAN AYAM KRESSING SUPER

1.      Anak Ayam / DOC (DAY OLD CHICK) Minggu ke 1- 2.
Masa DOC masih butuh daya penghangat lantaran bulu anak ayam belum sempurna, masih berupa bulu sekunder. Keperluan penghangat tidak usang yaitu ± 2 minggu. DOC bisa ditempatkan di-box maupun di lantai beralas rambut / sekam. Program vaksinasi harus sudah dijalankan minimal 2X. Pada tempat minum diberi watu kerikil kecil-kecil dengan maksud DOC tidak tercebur ke dalam air. Pemberian pakan dengan disebar pada kerumunan DOC (tempat pakan sanggup berupa nampan / kertas koran / tampah / tambir, dll).
2.      Ayam Dara / GROWER I  Minggu ke 3 – 8.
Yang perlu diwaspadai pada masa GROWER I adalah  “kanibalisme”, kejadian ayam saling patuk biasanya bab ekor. Warna merah darah menarik ayam yang lain ikut mematuk hingga ayam mati, bahkan hingga organ pencernaanya terburai keluar. Untuk mengatasinya ayam ditangkap dan bab luka diberi pewarna mangsi hitam / tinta cina,untuk sementara waktu ayam dikarantina. Campuran minuman VITACHICK digilir selang seling dengan godhokan temulawak, daun suruh, brotowali. Pertumbuhan masa GROWER I dilarang ke-“centhet”.
TABEL 1.  KONSUMSI RANSUM DAN JENIS RANSUM.
UMUR
MINGGU
JENIS RANSUM
KONSUMSI RANSUM
GRAM/EKOR/HARI
KG/100 EKOR/HARI
KG/100 EKOR/MINGGU
1
BR 1 / 521
11
1,1
7,7
2
BR 1 / 521
17
1,7
11,9
3
BR 1 / 521
22
2,2
15,4
4
521
28
2,8
19,6
5
521
35
3,5
24,5
6
521
41
4,1
28,7
7
PAR  S / 521
47
4,7
32,9
8
PAR  S / 521
51
5,1
35,7
9
PAR  S / 521
55
5,5
38,5
10
PAR  S / 521
58
5,8
40,6
11
PAR  S / 521
60
6,0
42
12
PAR  S / 521
64
6,4
44,8
13

65
6,5
45,8
14

68
6,8
47,6
15

70
7,0
49
16

71
7,1
49,7
17

72
7,2
50,4
18

75
7,5
52,5


3.      Ayam Dara / GROWER II Minggu ke 9 – 16.
Kunci pemeliharaan ayam kressing super  masa GROWER II yaitu pada asupan pola pakan. CP (Crude Protein) dilarang berlebih antara 15-16%. Di samping merupakan pemborosan kalau CP berlebihan maka pertumbuhan organ reproduksi bakal kacau. Timbunan lemak yang berlebih menghambat perkembangan organ reproduksi. Ayam tidak sehat tapi ayam menjadi kelebihan bobot tubuh, bukannya manis tapi malah jadi masalah. Masa GROWER II kalau di ibaratkan ingin  membuat roti berukuran besar maka dibutuhkan cetakan yang besar. Begitupun ayam GROWER II kalau ingin telur yang berukuran besar cetakan ayam GROWER II harus besar(tapi tidak berlemak). Maka wajib hukumnya ayam GROWER II harus kalis dari penyakit!!! Harap di ingat kuncinya pada CP (Crude Protein) 15-16%.
4.      Ayam Produksi / FINISHER
Yang perlu diperhatikan menginjak masa bertelur jangan sekali-sekali mencoba untuk merubah komposisi / materi pakan pada ransum. Jika ingin mengganti salah satu materi ransum harus secara bertahap. Tapi untuk lebih amannya jangan dirubah atau konsultasikan pada ahlinya terlebih dahulu. Biasanya hal ini terjadi pada ketika harga jagung mahal yang berdampak pada impian menghilangkan jagung pada ransum pakan. Apa bisa??? Dan penulis pastikan BISA!!! Tapi juga harus ada materi subtitusi / pengganti lain yang masuk pada komposisi ransum pakan. Yang dilarang ditinggalkan yaitu tepung ikan lantaran kandungan asam amino pada tepung ikan komplet. Tepung ikan juga mengandung zat CAROTEN ( pembawa warna kuning / merah yang natural ). CAROTEN penting lantaran sebagai pengganti CAROTEN NATURAL pada jagung yang mana dalam komposisi pakan  jagung sendiri hampir 50%. Sumber karbohidrat alternatif biasanya dimasukkan dedak, katul atau bekatul.
Apa ayam bisa bertelur kalau tidak pakai jagung? 100% BISA!! Hanya saja pemangku kebijakan ekonomi Indonesia kurang percaya diri. Inginnya semua dari luar negeri, kesannya harga pakan jadi mahal. Indonesia ini sebetulnya negeri yang ideal, dari Sabang hingga Merauke berjuta-juta habitat ekologi flora ada. Tanah subur tak terkira, apapun yang ditanam niscaya tumbuh. Samudera Indonesia begitu luas, hasil maritim pun berlimpah, maka yaitu asing hingga – hingga tepung ikan harus impor, inikan sudah kebangeten sebagai Negara maritim sekaligus agraris.Proses pembentukan telur tergantung asupan cadangan protein hewani 60% dan asupan cadangan protein nabati 40%.Protein jagung termasuk protein NABATI!!!
TABEL 2. PRODUKSI TELUR DENGAN IMBANGAN PROTEIN – ENERGI
PROTEIN
EM / KCAL /KG
PRODUKSI TELUR
16 %
2640
70 %
17 %
2695
70 – 80 %
18 %
2750
80 %
       


TATA LAKSANA PAKAN
1.      Konsumsi Pakan.
Asupan pakan ayam kressing super pada ketika produksi yaitu 8 kg/100 ekor/hari. Coba bandingkan dengan ayam Ras / petelur  coklat sebanyak 12 kg/100 ekor/hari. Selisih 4 kg  dalam hitungan ekonomi bisnis berarti uang milyaran rupiah. 4 kg itu gres 100 ekor, kalau 50.000 ekor = selisih 2.000 kg atau 2 ton/hari. Seumpama dipelihara 1 tahun selisihnya jadi 730.000 kg atau 730 ton dikalikan harga pakan Rp 3.500/kg jadi selisih jumlah uang dalam I tahun menjadi Rp 2.555.000.000,- atau 2,5 milyar. Aahh ini cuma hitung-hitungan iseng saja ketika membayangkan seandainya punya ayam 50.000 ekor.
TABEL 3. ZAT – ZAT YANG DIPERLUKAN
NO
UNSUR-USUR ZAT MAKANAN
BAGIAN
JUMLAH ZAT MAKANAN YANG DIPERLUKAN
0 -8 MINGGU
9 – 18 MINGGU
≥ 19 MINGGU
1
Energi Metabolisme ( EM)
KCall / Kg
2700 -3000
2600 - 2900
2650 – 2950
2
Crude Protein ( CP )
%
20 - 22
14 - 16
17 – 18
3
Lemak
%
4
4
5
4
Serat Kasar
%
4 - 6
7 - 9
6 – 8
5
Kalsium ( Ca )
%
1
1
2,5 – 3,5
6
Phospor ( P)
%
0,70
0,60
0,5 – 0,6

2.      Menyusun Ransum Serasi
Bahan dasar penyusunan ransum pakan ayam umumnya terdiri dari: jagung, katul, konsentrat 124. Alternatif yang lain bisa katul dan tepung ikan atau jagung, katul dan tepung ikan. Mungkinkah konsentrat 124 ditinggalkan dalam ransum ayam? Sangat mungkin sekali. Untuk perbandingan diambil teladan ransum pakan angsa “angon”. Bebek cuma dibiarkan sendiri mencari pakan di sawah. Lantas kenapa bisa bertelur padahal tidak diberi pakan konsentrat dan jagung? Di sawah angsa memakan gabah padi, pucuk daun muda serta memakan remis, cacing, belalang,keong, kepiting yang mengandung protein hewani tinggi. Ini artinya apa, seandainya peternak bisa menyediakan tepung ikan(terutama tepung ikan air tawar) dengan kapasitas yang memadai dan kontinyu adanya, maka peternak sudah bisa mempunyai pabrik pakan mandiri, sedangkan katul banyak tersedia bahkan melimpah dan harganya paling murah. Yang jadi pertanyaan yaitu bagaimana kualitas kuning telurnya itu sendiri, apa tidak pudar? Jawabannya TIDAK, asal komposisi adonan katul dan tepung ikan harus tepat. Jangan berlebih lantaran boros, yang pas sehingga warna kuning telur aktraktif. Nanti penulis akan membahasnya lebih lanjut.Malah ada kecenderungan warna kuning telur agak kemerahan,artinya mengandung OMEGA 3 yang banyak di cari konsumen.
        Penyusunan ransum yang tanpa memakai konsentrat 124 Crude Protein dilebihkan / dinaikkan 1 – 2% dari standar konvensional pabrik, harap diingat!!! Karena pada konsentrat pabrik telah ditambahkan vitamin, mineral, antibiotika, zat pengawet sintetis. Sedang pada komposisi ransum (SELF FEEDING) tanpa ada penambahan zat kimia apapun. Di bawah ini penulis berikan alternative komposisi ransum.


Pilih salah satu nomor, gunakan dan jangan diubah-ubah. Pakan grower ahad 13 – 16 gres beralih pakan finisher ahad 17 – afkir, pada nomor yang anda pilih.
1.       KOMPOSISI RANSUM KONVENSIONAL DARI PABRIK
GROWER :                                                                                           FINISHER :
Jagung  2 kg        3,6%      Rp 6000,-                                             Jagung  1 kg        2,99%    Rp 3000,-
                Katul      2 kg        4,8%      Rp 4000,-                                             Katul      1 kg        3,99%    Rp 2000,-
                124         1 kg        6,2%      Rp 5400,-                                             124         1 kg        10,33%  Rp 5400,-
                                5 kg        14,6%    Rp 3080/kg                                                          3 kg CP  17,3%    Rp 3467/kg


2.       KOMPOSISI RANSUM JAGUNG, KATUL, 124, TEPUNG IKAN
                GROWER :                                                                                           FINISHER :
Katul      65 kg      7,42%    Rp 130000,-                                         Katul      65 kg      6,78%    Rp 130000,-
                Jagung  20 kg      1,71%    Rp 60000,-                                           Jagung  20 kg      1,56%    Rp   60000,-
                124         15 kg      4,42%    Rp 81000,-                                           124         20 kg      5,39%    Rp 108000,-
                T.Ikan      5 kg      2,61%    Rp 45000,-                                           T.Ikan    10 kg      4,78%    Rp   90000,-
105          16,1%    Rp 3160/kg                                                          115 kg   18,5%    Rp 3374/kg


3.       KOMPOSISI RANSUM  KATUL, KONSENTRAT KIP, TEPUNG IKAN
                                GROWER :                                                                           FINISHER :
Katul                      80 kg      9,6%      Rp 160000,-         Katul                      75 kg      9%     Rp 150000,-
                Sentrat KIP         20 kg      7,8%      Rp 120000,-         Sentrat.KIP         20 kg      7,8%  Rp 120000,-
                                                                                                                T.Ikan                    5 kg        2,75% Rp  45000,-
                                                100 kg   17,4%    Rp 2800/kg                                          100 kg   19,5%    Rp 3150/kg







TABEL 4. ANALISIS KIMIA BAHAN – BAHAN PAKAN
BAHAN PAKAN
ME
KCall/Kg
AIR
%
CRUDE PROTEIN
%
LEMAK
%
SERAT KASAR
%
ABU
Ca
P
Jagung
3360
14,6
9,0
4,1
2,2
0,02
0,29
Katul Jagung
3300
10,6
9,7
7,2
6,8
0,03
0,27
Katul
1850
11,7
10,1
4,9
15,3
0,08
1,36
Bekatul
2700
10,9
13,6
8,2
8,0
0,03
1,18
Tepung Ikan
3000
7,7
61,8
7,8
0,6
4,96
3,10
Konsentrat 124
2500
13
30 - 32
3 - 5
6 - 8
3 – 4
1-1,5
BR – I
2800-3000
5-7
20 - 21
5 - 8
3 - 5
0,9-1,1
0,7-0,9
521
2950
13
19 - 20
3
5
0,9
0,6
PAR  S
2800
12
18,5
3 -7
6
0,9
0,6
Konsentrat KIP
2500
13
38 - 40
5 - 7
80
4 - 8
1 - 2
NB: Konsentrat KIP produksi  PT. Wonokoyo Jatim.


INSEMINASI BUATAN / KAWIN SUNTIK

Inseminasi Buatan / Kawin Suntik yaitu proses perkawinan ayam dengan campur tangan manusia. Gambaran mudahnya sperma ayam jantan diambil kemudian dimasukkan pada ayam betina, praktis dan ekonomis. Keuntungan kawin suntik (ARTIFISIAL INSEMINATION) kemampuan genetik seekor ayam bisa diarahkan untuk tujuan komersial untuk produksi telur maupun daging. Apalagi kini sekarang sudah diketemukan alat /mesin untuk memisahkan sperma. Dengan mesin ini CROMOSOM XX (pembawa sifat betina) dan CROMOSOM XY (pembawa sifat jantan) sperma terpisahkan, CROMOSOM XX ditarik ke medan aktual sedang CROMOSOM XY ditarik ke medan negative. Jika ingin produksi kutuk betina tinggal masukkan CROMOSOM XX, keakuratan mesin ini mencapai 80%. Seandainya jumlah telur yang ditetaskan 100 butir dan ketika menetas / pecah telur , 80% DOC yang hidup yaitu berjenis kelamin BETINA!!! Hebat bukan??? Penulis yakin pembaca niscaya penasaran, pengen tahu mesin ini dan ingin memilikinya tapi sabar ya, mesin ini belum dibentuk dalam jumlah banyak dan belum dikomersilkan. Tunggu saja tanggal mainnya. Sedikit info ,mesin harganya Rp masih terus di revisi.....-
Bahan dan alat kawin suntik yang dipakai :
1.       Alat suntik tumpul ( SPUIT ).
2.       Tabung penampung sperma ( GLASS PLANT ).
3.       Tabung pengencer.
4.       Larutan NaCl Fisiologis 0,9%.
Metode Inseminasi Buatan :
1.       Intra Vaginal, larutan sperma disuntikkan sedalam ± 3 cm.
2.       Intra Uterin, larutan sperma disuntikkan pada uterus sedalam 7 – 8 cm.
Tahapan Inseminasi Buatan ( IB ) :
1.       Bersihkan feses yang melekat pada cloaka dengan kertas tissue / kain lap hangat.
2.       Pelaksanaan IB dilakukan oleh 2 orang, 1 orang pegang ayam dan 1 orang sebagai tenaga Inseminator.
3.       Tekan bab bawah cloaka hingga terlihat kanal reproduksi (sebelah kir) dan kanal feses (sebelah kanan).
4.       Sperma yang sudah diencerkan sedot dengan SPUIT tanpa jarum sebanyak 0,1 – 0,2 ml, lantas suntikkan.
5.       Ayam diberi vitamin biar tidak praktis stress.
6.       Hasil terbaik diulang sehabis 3 hari / 2X seminggu.


PROGRAM KESEHATAN

Penyakit pada binatang ternak khususnya ayam kressing yaitu merupakan momok dan bisa menjadi salah satu hambatan apabila tidak bisa mengatasinya. Program kesehatan pemeliharaan ayam kressing super pada pada dasarnya mencakup pengetahuan wacana jenis-jenis penyakit serta gejala-gejala yang tampak dan  tata cara penanggulangan penyakit yang biasanya menyerang.
TABEL 5. DAFTAR OBAT-OBATAN
No
Nama Penyakit
Gejala
Nama Obat
1.
Cacingan
Kurus,bulu kering, malas
LEVAMID,NEMASOLI, TRYWORM
2.
Chronic Respiration Disease (CRD)
Ngorok malam hari, bersin
DOCTRIL, NEO MEDITRIL, PROXAN-S
3.
Coccydiosis (Berak Darah)
Berak darah,nafsu makan turun, konsumsi minum naik
ANTICOXY, COXY, MALADEX
4.
Koriza ( SNOT,Pilek)
Pilek, muka bengkak
DOCTRIL, NEO MEDITRIL, PROXAN-S
5.
Kolera
Berak hijau, gangguan nafas, jengger dan pial bengkak
KOLERIDIN

TABEL 6. PROGRAM KESEHATAN
MINGGU
BULAN
OBAT / VAKSIN
TUJUAN
KETERANGAN
1

VITACHICK
Menjaga kondisi tubuh
Vaksin tetes hari ke-4
2

FORTEVIT
Mencegah stress

3

VITACHICK
-
Vaksin minum hari-21
4
1
TRYMEZIN
Mencegah CRD, Koriza, Kolera

5

LEVAMID
Mencegah cacing
Air biasa
6

-
-

7

COXY
Obati berak darah
3 hari obat – 1 hari air biasa – 3 hari obat
8
2
FORTEVIT
Mencegah stress

Vaksin minum hari ke-56
9

VITACHICK



10

FORTEVIT



11

AMOXILIN
Mencegah CRD, Koriza, Kolera
Air minum biasa
12
3
-
-

13

FORTEVIT
-
Vaksin minum hari ke-91
14

FORTEVIT
-

15

EGG STIMULANT
Persiapan telur

16
4
EGG STIMULANT
-
Vaksin minum hari ke-112
17

EGG STIMULANT
-


18

STRONG EGG + EGG STIMULANT
Memacu produksi telur

s/d AFKIR

STRONG EGG + EGG STIMULANT
Menjaga biar produksi stabil





ZAITUNA
POULTRY SHOP
Jln. Raya Karangdowo – Pedan Km 1, Banaran Pugeran Karangdowo Klaten Kode pos 57464
Nomor Hp : 081 329 993 651  /   085 229 779 252



MENYEDIAKAN

Pakan Burung                        =          *Gold Coin                 *Fancy                                    *Vita Prima
                                                *S K M                                    *Top Kong                  *Cacing
                                                *Jangkrik                    *Kroto                                    *Uler

Pakan Ayam               =          *BR  I                           *PAR  S                       *92
*521                            *144                            *94
*124                            *91

Pakan Ikan                 =          *781- 2                        *782                            *PF.1000
                                                *781 – 3                      *999

Pakan Sapi                 =          *Brand                                    *Pollard

LAIN- LAIN                  =          *Sangkar Burung       *Tetes Tebu                *Susu Ternak
                                                *Minyak ikan             *Tepung Ikan Air Tawar
                                                *Vaksin                       * Obat-obatan Komplet

   TERIMA KONSULTASI GRATI