Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Merawat Kalkun Yang Sedang Sakit

Selalu ada jalan keluar bagi mereka yang gigih berusaha. Termasuk Anda sendiri yang kini memulai perjuangan peternakan kalkun. Beternak kalkun dilakukan dengan memelihara kalkun semoga tumbuh besar dan berkembang biak. Anda dapat mengambil laba dari perjuangan peternakan ini melalui penjualan daging kalkun, telur kalkun, atau kalkun yang masih hidup. Dibandingkan ayam, Anda dapat mendapat laba yang lebih baik dari beternak kalkun.
Kalkun sendiri diketahui berasal dari Benua Amerika. Karena habitatnya bukan di Indonesia maka kalkun harus melaksanakan pembiasaan terhadap kondisi iklim dan cuaca di negeri ini. Kalkun gampang terjangkit penyakit pada demam isu pancaroba yakni pergantian antara demam isu kemarau ke demam isu penghujan, atau sebaliknya. Anda harus waspada terhadap dilema tersebut. Salah satu tanda kalkun yang sedang sakit yaitu postur tubuhnya tampak kurus.
 Selalu ada jalan keluar bagi mereka yang gigih berusaha Cara Merawat Kalkun yang Sedang Sakit
Untuk mengatasi kalkun yang sedang sakit, Anda dapat mencoba kiat-kiat sebagai berikut!
  1. Kalkun yang sakit sebaiknya dipindahkan ke sangkar khusus untuk keperluan karantina.
  2. Kandang karantina wajib dilengkapi lampu untuk menghangatkan suhu di dalamnya terutama pada malam hari.
  3. Kandang karantina juga harus ditutup pada malam hari untuk mencegah udara cuek memasukinya.
  4. Berikan masakan pelengkap ibarat minyak ikan dan vitamin B kompleks untuk menjaga kondisi dan nafsu makannya.
  5. Berikan pakan dengan jadwal teratur dan bervariasi. Hindari sumbangan pakan yang sama dan berulang-ulang.
  6. Pada ketika turun hujan, semua kalkun harus segera dimasukkan ke dalam sangkar yang mempunyai atap. Kalkun tidak terlalu tahan terhadap air hujan.
  7. Bersihkan sangkar kalkun setiap pagi dan sore hari. Anda dapat memanfaatkan kotoran yang ada menjadi pupuk kandang.
  8. Gantilah air minum untuk kalkun sebanyak 2 kali/hari. Hendaknya daerah air minum tersebut dicuci terlebih dahulu hingga bersih.
  9. Gunakan air yang matang untuk minuman kalkun tersebut. Air minum yang matang lebih kondusif serta bebas dari bakteri, virus, dan kuman.
  10. Berikan porsi masakan yang lebih banyak kepada kalkun yang sakit supaya kondisi kesehatannya cepat pulih kembali.
  11. Perbanyak sumbangan sayur-sayuran untuk kalkun alasannya yaitu ini merupakan masakan kesukaannya.
  12. Kalkun yang sedang sakit sebaiknya dibiarkan berjemur hingga pukul 9 pagi, kemudian Anda dapat memasukkannya lagi ke kandang.
  13. Berikan obat yang sempurna kepada kalkun yang sakit sesuai dengan gejala-gejala awal penyakit yang ditunjukkannya.
  14. Jangan pernah sekali-kali mencoba memandikan kalkun yang sedang sakit. Hal ini justru akan menciptakan kondisinya bertambah parah.
  15. Berikan perhatian yang lebih kepada kalkun tersebut dengan mengelus badannya semoga beliau merasa lebih nyaman.