Cara Supaya Pohon Nangka Cepat Berbuah Dan Banyak
Nangka (Artocarpus heterophyllus) dikenal sebagai tumbuhan penghasil buah nangka yang mempunyai cita rasa yang yummy dan aroma yang sungguh menggugah selera. Masyarakat Indonesia sudah usang mengenal buah yang satu ini. Hal tersebut sanggup dibuktikan dengan banyaknya masakan khas Indonesia yang memakai buah nangka sebagai salah satu materi utamanya. Selain dimakan mentah, buah nangka juga sanggup dibentuk menjadi makanan olahan menyerupai kolak, dodol, dan es. Sedangkan buah nangka muda biasanya dimasak sayur.
Orang dari suku Jawa, Betawi, dan Padang khususnya suka sekali menyantap sayuran yang terbuat dari buah nangka muda. Ada gudeg khas Jawa, sayur bening khas Betawi, serta sayur nangka dan rendang khas Padang. Jika Anda tergolong dalam ketiga suku di atas, kami yakin Anda pun niscaya sangat doyan dengan masakan dari nangka muda, kan? Bahkan Anda juga suka sekali dengan buah nangka masak pohon yang memang rasanya sangat manis, legit, dan mempunyai aroma amis khas yang sangat kuat.
Untuk memuaskan hasrat kesukaan Anda terhadap buah nangka, kami sarankan cobalah menanamnya di pekarangan. Anda sanggup memanfaatkan tanah kosong yang ada di penggalan depan, belakang, atau samping rumah tinggal. Asalkan jaraknya dari bangunan utama minimal sejauh 2 meter, maka Anda sanggup menanam pohon nangka di kawasan tersebut. Supaya pohon nangka yang sudah Anda tanam dan pelihara sanggup menghasilkan buah, silakan ikuti kiat-kiat sebagai berikut!
Kiat 1. Jaga Tanah supaya Tetap Lembab
Pohon nangka intinya cenderung lebih menyukai tanah yang kondisinya lembab. Tanaman ini akan tumbuh subur pada dikala dipelihara di lokasi yang mempunyai curah hujan cukup tinggi. Sebaliknya apabila tumbuhan nangka ditanam di kawasan yang terlalu kering, maka tumbuhan tersebut sanggup mengalami stres. Akibatnya ialah terjadi kerontokan pada daun, bunga, dan buah. Untuk mengantisipasinya, Anda sanggup melaksanakan penyiraman sehari sekali.
Kiat 2. Berikan Pupuk NPK untuk Menyuburkan
Bibit nangka sebaiknya diberi pupuk NPK. Di masa awal penanamannya, Anda sanggup melaksanakan pemupukan sebulan sekali. Hal ini terus dilakukan hingga tumbuhan menghasilkan buah. Setelah tumbuhan mulai berbuah, pemupukan sanggup dilaksanakan sebanyak dua kali dalam setahun. Dosis yang dianjurkan ialah 1.000 gram pupuk per tahun untuk satu pohon yang diberikan secara teratur setiap bulan.
Kiat 3. Lakukan Pemangkasan biar Rajin Berbuah
Pemangkasan mutlak dilaksanakan biar tingkat produktivitas tumbuhan dalam menghasilkan buah sanggup terjaga dengan baik. Dari cabang tumbuhan yang telah dipotong nantinya akan tumbuh cabang-cabang gres yang siap menghasilkan buah nangka lebih banyak. Adapun cabang yang perlu dipangkas ialah cabang yang sudah cukup renta serta tidak menghasilkan buah. Gunakan alat pangkas yang steril supaya tidak mengembangkan penyakit bagi tumbuhan tersebut.