Cara Menyembuhkan Kalkun Yang Sakit
Kalkun yang Anda pelihara pun sanggup menderita sakit sebagaimana binatang-binatang unggas yang lainnya. Pada isu terkini penghujan khususnya, kalkun lebih rentan terjangkit penyakit. Ada begitu banyak penyakit yang mengintai kalkun di isu terkini penghujan. Hal ini akan menciptakan kondisi kesehatannya menjadi terganggu. Untuk upaya pencegahannya, Anda sanggup memberi vaksin yang sempurna sebelum kalkun tersebut jatuh sakit.
Kalkun memang perlu mendapat vaksin menyerupai halnya proses vaksinasi pada ayam. Aturan dasarnya yaitu proses vaksinasi ini wajib dilaksanakan secara tepat, baik dosis, waktu, jenis, maupun cara pemberiannya. Pemberian vaksin yang dilakukan secara asal-asalan justru akan mengakibatkan kalkun terkena penyakit dan mati secara mendadak. Pada dasarnya, vaksin untuk kalkun sama menyerupai vaksin untuk unggas-unggas yang lainnya.
Contoh vaksin yang sanggup diberikan kepada kalkun yaitu ND Hitchner B1 dan ND Lasota. Vaksin ini biasanya diberikan melalui metode penyuntikan atau pencampuran ke air minum. Gunanya yaitu mencegah serangan penyakit ND. Sedangkan untuk mencegah penyakit cacingan, Anda sanggup menawarkan obat cacing kepada kalkun setiap 2-3 bulan. Selain menggunakan vaksin, Anda juga sanggup memanfaatkan ramuan herbal dan obat-obatan insan untuk menjaga kesehatan kalkun.
Berikut ini daftar penyakit yang sering menyerang kalkun beserta cara menyembuhkannya.
Pilek
Infectious Bronchitis (IB) atau pilek kerap menyerang kalkun di isu terkini pancaroba. Ciri-ciri kalkun yang sedang pilek antara lain keluarnya lendir/ingus dari hidungnya, sayapnya tampak menggantung, dan nafasnya berbau tak sedap. Kalkun yang pilek pun lama-kelamaan menjadi tidak doyan makan. Bahkan bila penyakitnya sudah parah, kalkun sama sekali tidak sanggup makan sehingga harus disuapi.
Upaya pencegahan supaya kalkun terhindar dari penyakit pilek sanggup dilakukan dengan menjaga kondisi sangkar supaya senantiasa dalam keadaan yang higienis dan kering. Pastikan kondisi udara di dalam sangkar juga tidak terlalu lembab. Guna mewujudkannya lengkapi sangkar tersebut dengan ventilasi udara yang memadai dan susukan untuk membuang air kotor. Kalkun yang pilek harus dipindahkan ke sangkar karantina dan diberi obat menyerupai tetrachlor.
Cacar
Penyakit cacar atau bercak merah pada kalkun disebabkan oleh virus dari familia Poxviridae di dalam genus Avipoxvirus. Kalkun yang terkena cacar mempunyai ciri-ciri yaitu adanya bercak-bercak berwarna merah di sekujur badannya. Ada obat tradisional yang terbukti sangat ampuh menyembuhkan penyakit cacar pada kalkun yakni adonan bensin dan oli baru. Campuran ini dioleskan ke tubuh kalkun yang terkena cacar menggunakan kuas. Selang beberapa hari kemudian, penyakit tersebut pun telah sembuh.
Lumpuh
Biasanya kalkun yang mengalami kelumpuhan disebabkan oleh pertolongan pakan yang terlalu banyak. Pemberian pakan yang tidak terkendali ini menjadikan kalkun mengalami obesitas. Kaki-kaki kalkun lambat laun tidak berpengaruh lagi menopang tubuhnya yang begitu besar dan berat. Langkah pencegahannya sanggup dilakukan dengan menawarkan pakan secara terkontrol. Anda juga sanggup menawarkan konsentrat AD1 ke pakannya untuk meningkatkan kekuatan tulang.
Kasus kelumpuhan pada kalkun juga sanggup terjadi akhir mengonsumsi daun pepaya secara berlebihan. Sampai ketika ini belum diketahui secara niscaya mengapa kasus ini sanggup terjadi. Tetapi faktanya kalkun muda yang diberikan pakan berupa daun pepaya akan mengalami lumpuh total dengan jari-jari kaki yang membengkok ke dalam. Makara sebaiknya Anda tidak menawarkan daun pepaya terlebih dahulu hingga kalkun tersebut cukup dewasa. Perlu diketahui, daun pepaya biasanya dipakai untuk meningkatkan nafsu makan kalkun dan sistem imunitasnya.
Kolera
Penyakit yang selanjutnya sanggup menjangkiti kalkun yaitu kolera. Anda harus waspada terhadap penyakit yang satu ini lantaran sukar dideteksi. Gejala utama kalkun yang terjangkit penyakit kolera yaitu penggalan pila kalkun menjadi bengkak. Jika Anda melihat tanda-tanda tersebut, segera lakukan upaya pertolongan. Pengobatan penyakit kolera pada kalkun sanggup dilakukan menggunakan antibiotik menyerupai tetrasiklin atau streptomycin.
Blackhead
Penyakit blackhead disebut pula histomoniasis. Kalkun yang terjangkit penyakit ini akan menunjukkan gejala-gejala menyerupai nafsu makan menurun drastis, berat badannya turun, dan kotorannya berwarna kuning cerah. Penyakit blackhead disebabkan oleh protozoa yaitu Histomonas meleagridis. Karantina sebaiknya segera diterapkan pada kalkun yang sakit supaya penyakit ini tidak menular ke kalkun lainnya. Anda sanggup mengobati kalkun yang sakit menggunakan Emtryl yang mengandung dimetridazole.
Flu Burung
Kalkun juga sanggup terjangkit penyakit flu burung (Avian influenza). Upaya pencegahannya sanggup dilakukan dengan menggunakan vaksin untuk H5N1 yang sudah disediakan secara gratis oleh Pemerintah Indonesia. Anda juga sanggup rutin menyemprotkan desinfektan di sangkar kalkun untuk menciptakan lingkungannya menjadi higienis dan steril. Karena penyakit ini sanggup menular ke manusia, kalkun yang sudah terjangkit flu burung sebaiknya dimusnahkan supaya tidak berbahaya.