Cara Menciptakan Sangkar Kalkun Dan Kiat-Kiatnya
Orang Indonesia mulai mengenal kalkun semenjak era ke-16. Bangsa Belanda yang pada ketika itu menjajah Indonesia lah yang memperkenalkan kalkun. Yap, masyarakat di Benua Amerika dan Eropa memang lebih menyukai daging kalkun daripada daging ayam. Selain ukurannya yang lebih besar, kalkun juga mempunyai keunggulan pada dagingnya yang lezat. Itulah sebabnya harga kalkun jauh lebih mahal ketimbang unggas lainnya.
Kalkun termasuk di dalam famili Phasianidae pada genus Meleagris. Dikenal tiga spesies kalkun piaraan yaitu Meleagris gallopavo, Meleagris silvestri, dan Meleagris ocellata. Nenek moyang dari semua jenis kalkun piaraan ialah Meleagris gallopavo. Secara alami, kalkun tinggal di pedalaman hutan tropis membentuk kelompok kecil dengan mengonsumsi buah, biji, dan serangga. Ada tiga varietas kalkun yang sering dibudidayakan oleh peternak di Indonesia yaitu kalkun cokelat, white holland, dan broad breasted bronze.
Kalkun biasanya diternakkan sebagai unggas penghasil pedaging. Meskipun begitu, tidak jarang pula penghobi yang memelihara kalkun sebagai unggas penghias. Selain cita rasanya yang yummy sekali, daging kalkun juga mengandung nilai gizi yang tinggi, khususnya protein. Daging kalkun mempunyai kandungan protein yang berkisar antara 30,5-34,3%. Angka ini tentu jauh lebih tinggi daripada kandungan protein pada daging ayam, sapi, dan domba.
Sebagai peternak kalkun, Anda tentu harus menyiapkan sangkar khusus sebagai kawasan tinggal bagi kalkun-kalkun yang dipelihara. Sudah sepatutnya sangkar tersebut sebaik mungkin biar bisa melindungi kalkun serta menawarkan rasa kondusif dan nyaman. Kandang kalkun dibentuk dalam bentuk sangkar umbaran. Kandang ini dilengkapi pagar yang tinggi di sekelilingnya sehingga memastikan kalkun yang ada di dalam tetap kondusif dari predator maupun pencuri.
Kandang kalkun dibentuk sedemikian rupa biar gampang dibersihkan dan kondisi di dalamnya tidak terlalu lembab. Usahakan sangkar tersebut dibentuk menghadap ke arah timur. Tujuannya untuk memaksimalkan intensitas sinar matahari pagi yang memasuki kandang. Sinar matahari pagi sangat cantik bagi kalkun lantaran sanggup mendukung kesehatan dan pertumbuhan tulang serta memastikan kondisi sangkar tetap higienis dan sehat.
Salah satu sikap kalkun yang merugikan peternak ialah kegemarannya dalam berkelahi, terutama kalkun jantan. Kalkun merupakan unggas yang mempunyai temperamental tinggi. Tidak jarang antara kalkun jantan ini melaksanakan perkelahian tanpa adanya alasan yang jelas. Oleh lantaran itu, Anda harus mengelola sangkar kalkun dengan baik. Setiap sangkar hanya boleh diisi dengan kalkun maksimal 1 jantan dan 5 betina. Kalkun-kalkun yang ada di dalam sangkar yang sama juga harus mempunyai postur yang seragam.