Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Metode Panen Broiler Buruk Tetap Untung

METODE PANEN BROILER JELEK TETAP UNTUNG

Wew….ndak usah buruk sangka dulu hohoho…… apa mungkin panen buruk masih sanggup untung ? jangan jangan ini nanti bikin geger dunia broiler’s, alah mbok biarin hoho…..sepur klutuk langgar terus…..
Treatmen terbaru yang di perkenalkan Bumi Ternak Klaten yaitu “ 3 Organik “ apa itu….?

Yang jelas…ilmu administrasi budidaya, peternak wajib mumpuni terlebih dahulu, jangan asal ,,,, biar ndak menyesal belakangan, alasannya factor ilmu ngawur atau transfer ilmu/pengalaman yang sumbernya yaitu katanya….wah nemen, wajib selektif………

Tidak ada feed supplement atau feed aditif yang merupakan produk gila hingga peternak selalu untung kalau pakai produk tersebut….ndak ada itu…..semua ada prosesnya dan factor skil peternak akan ilmu budidaya ndak bisa di kesampingkan, nek nekat, siap siap kukut dalam 1-2 periode pemeliharaan.

Pilihan pemeliharaan broiler ada 2 jenis : Mandiri dan Kemitraan. Bagusan yang mana ? sama bagusnya, kita bahas nanti sisi faktual negative 2 pilihan ini :

Mandiri
 Memilih sanggup bangun diatas kaki sendiri maka peternak wajib sudah menguasai lubang pasar hasil ternaknya, bagi yang blang gelap seluk beluk pasar, mendingan ikut kemitraan. Biasanya peternak sanggup bangun diatas kaki sendiri di jalankan dalam kapasitas 1-2rb ekor mentog di 3rb ekor populasi. Sebab kalau pasar belum dalam genggaman mbuang seribu ekor panen itu sulit banget, kecuali pelaku peternak sekaligus pengepul dan penyuplai broiler ke pasar becek atau sudah janjian bisnis dengan RPH tertentu atau untuk memenuhi segmen pasar terbatas premium semacam supermarket, mall, restoran high branded.

Di luar pasar itu, penetrasi broiler sanggup bangun diatas kaki sendiri merensek ke pasar becek apalagi pasar premium…sulit. Maka untuk mengatasi persoalan itu pelihara broiler dalam jumlah kecil saja di bawah 1.000 ekor, biar tidak ada kesulitan ketika waktu panen tiba. Harap di pahami penundaan hari waktu panen bersama-sama itu mengurangi keuntungan yang di raih di samping meningkatnya mortalitas maut di hari hari final menjelang panen……. Dan fluktuasi harga broiler…… yang bisa bikin penyakit jantung kumat setiap ketika tanpa permisi.

Peternak sanggup bangun diatas kaki sendiri banyak kelonggaran waktu untuk menerapkan formula pakan alternative bikinan sendiri…hal ini wajib ada yang membinbing biar tidak salah arah. JIka sudah di temukan cara ini peternak sanggup bangun diatas kaki sendiri akan sangat di untungkan dengana harga pakan murah, sehingga ketika gonjang ganjing harga panen peternak masih di untungkan alasannya efisiensi cost administrasi budidayanya.

Kemitraan
Dalam situasi kini ini pemeliharaan broiler populasi >5.000 ekor jalan terbaik yaitu ikut kemitraan. Meski bersama-sama model ini pressure ke peternak luar biasa berat, tapi hanya pemeliharaan kemitraan yang bisa dan bisa menjamin hasil panen dengan kemampuan serap pasar terbaik.


Corporate dengan payung hokum yang membawahinya mempunyai kekuatan untuk mengendalikan pasar dari hulu hingga hilir, inilah yang di maksut pemerintah dengan istilah terintegrasi, memang dalam waktu singkat bisa memenuhi sasaran pertumbuhan dan perkembangan dengan modal besar lengan berkuasa perusahan tapi peternak sanggup bangun diatas kaki sendiri tetap menjadi korban derap kemajuan….jadi ikuti saja arah ombak daripada kegulung tsunami.

Sistem kemitraan, peternak tinggal menyediakan sangkar dan SDM/tenaga, nanti sapronak di suplay oleh inti kawan dari : DOC, pakan, obat, vaksin, antibiotika, multivitamin, dan panen di ambil inti mitra, kelihatan lezat kan ? tapi peternak masih di bebani dengan kebutuhan sekam, listrik, gas yang menjadi tanggungannya. Modal awal peternak untuk pemeliharaan populasi 5.000 ekor harus menyiapkan modal 7 – 8 juta dalam satu putaran periode pemeliharaan, bisa 31 – 35 hari, bahkan ada yang hingga 45 hari.

Cara Meminimalkan Kemungkinan Kerugian Dalam Beternak
1. Cermati kontrak kerja yang di tawarkan, terutama harga panen, untuk ketika ini Maret 2017 cari harga kontrak panen 17.000 – 18.000/kg dan perjelas wacana klousul peternak ikut menanggung kerugian tidak ? cermati itu, sekiranya kontrak memberatkan peternak, maka perlu di cari inti kawan yang lain, pilihan sangat banyak, cari isu integritas inti kawan ke peternak lain.

2. Tanyakan sapronak apa harus di ambil semua ? apa tidak bisa kita menguranginya ? missal kegiatan kesehatan, apa harus di ambil semua ? kalau boleh tidak harus ambil semua, pilihannya ambil multi vitamin, antibiotika untuk penyakit yang sering dating saja, vaksin ada yang wajib ambil ada yang tidak, putuskan sendiri. Nilai rupiah yang tidak di ambil ini bisa kita alihkan untuk pengadaan feed aditiv semacam probiotik…….

3. Masukan item dalam perjanjian kontrak, untuk tidak mengundur hari panen, kalau sudah sasaran panen bobot/hari, untuk segera di ambil, populasi 5.000 ekor normal habis dalam 2 hari. Jika di undur maka peternak yang resiko mendapatkan kerugian, apalagi kalau dalam harga kontrak, bobot ayam >2kg harga lebih rendah di banding bobot ayam 1,5 – 1,8 kg/ekor, artinya ini harga kontrak menurun, maka peternak wajib menekan inti kawan untuk sempurna dalam hari panen, kudu tegas.

Selanjutnya anda tinggal aplikasi treatment “ 3 Organik “ metode Bumi Ternak Klaten, dari awal Chick In hingga  panen tiba, sesimpel itu, kalau kurang terperinci bisa di konsultasikan gratis. Treatment “ 3 Organik “ khusus untuk konsumen probiotik PTPG2 saja.

Meliputi persoalan wacana :
1. Brooding/pemanas trik untuk menekan kehilangan panas dalam ruangan hingga hemat gas.
2. Tindakan sempurna untuk kasus DOC kerdil kaki kering.
3. Antisipasi defisiensi nutrisi pakan, jangan di kira pakan pabrik yang di kirim kualitas premium ya ? meski harganya harga premium….
4. Langkah sempurna pencegahan dan antisipasi invasi penyakit ke kandang, sumber penyakit aslinya setiap ketika setiap detik mengancam kelangsungan perjuangan budidaya ternak kita
5. Dll…….
Contoh Panen Jelek Peternak Tidak Rugi
Ini peternakan yang di kelola teman dari Lampung populasi 15.000 ekor, belum menerapkan treatment “ 3 Organik “, panen buruk tapi masih sanggup 2.400 - 2600 per ekor, pendapatan kotor 46.400.000 keuntungan higienis 27.000.000 buruk banget kan untuk populasi 15.000 ekor

Broiler populasi 15.000 ekor
DOC silver Comfeed
Pakan Comfeed 710 sak 35.500 kg
Kematian 750 ekor
FCR 1,54
BW bobot rerataan 1,61kg
Hasil panen 23.041kg
Panen mulai usia 28 hari bw rerataan 1,48 – 1,5kg
Panen usia 32 hari bobot rerataan 1,9 – 2,2 kg…waktu panen kelamaan bahaya…..
harga kontrak 15.000 flat menurun…what…flat menurun?!!!! pingin nangis gulung gulung………
Biaya operasional :
gas elpiji 3.360.000
sekam 450 karung 2.250.000
probiotik PTPG2 2.340.000
susu 50kg 550.000
listrik 600.000
SDM ABK 10.000.000
lain lain 300.000
Total biaya operasional 19.400.000
Pendapatan budidaya 39.500.000
penjualan pupuk 700 sak 7.000.000
Total pendapatan 46.000.000 di kurangi biaya operasional 19.400.000
Laba higienis 26.600.000
Laba higienis tanpa penjualan pupuk 19.600.000
Ini benar benar pendapatan minimalis untuk populasi 15.000 ekor
Sangat mungkin untuk di tingkatkan lagi produktivitas hasil panennya

\m/
kipdefayer
grup facebook : Budidaya Broiler Sistem Probiotik PTPG2
pertaniankoq.blogspot.com
085229779252